April 13, 2005

O-Hanami

DSC01633

Menyambung cerita tentang sakura, kalo postingan sebelumnya rada sedih, kalo ini cerita yang senengnya.

Minggu lalu adalah masa berkembangnya bunga sakura tahun ini. Orang-orang Jepang sepertinya pada keluar rumah semua. Mereka rame-rame pada ber-Hanami (piknik di taman sambil liat sakura). Para o-kanemochi (orang kaya boo...) yang punya private boat pada bikin pesta minum bir diatas kapal yang ditambat di pinggir sungai. Trus ada juga acara ngeliat bunga sakura malem-malem. Pokoknya semua pada bergembira ngecengin sakura,.. termasuk saya.. :D

Tahun ini saya sama suami milih nge-hanami di Asakusa. Alesannya, kita pengen ngerasain naik kapal Tokyo Bay Cruise yang menyusuri sungai Sumidagawa dari Asakusa sampai ke Odaiba. Sebenernya naik kapal ini bisa kapan aja sepanjang tahun. Tapi kalo sekarang ini jauh lebih asik, karena bisa sambil ngeliat pohon sakura yang banyak tumbuh di sepanjang pinggir sungai. Lagian waktunya juga pas, udara lagi cerah banget. Enak rasanya ngerasain hawa anget, setelah berbulan-bulan kedinginan terus.

Kita masuk dari port Asakusa setelah bayar tiket 3000 yen/pax, dan sempet bengong liat antrean orang yang mau naik kapal. Buset.. kayak mau mudik Lebaran!! Tapi kalo mau dibatalin, wuah sayang banget. Minggu depan pasti sakura-nya udah rontok. Akhirnya kita tetep sabar ngantri sambil jepret-jepret suasana sekeliling Asakusa, bagian kota tua di Tokyo yang penuh detil-detil tradisional.
Itu tuh, ada yang naik becak Jepang sambil nonton sakura...




Tapi ternyata kita ngantrinya gak lama kok, cuma sekitar 20 menit. Dan rejeki bangeeet, kita bisa dapet one of the best spots di atas atap kapal. Sepanjang perjalanan, tour guide-nya cerita tentang sejarah dari berbagai tempat yang kita lewatin. Seperti waktu kita melintas di bawah jembatan yang menuju ke Ryogoku, si mbak tour-guide cerita tentang relief-relief sumo yang tergambar di dinding jembatan, karena memang di Ryogoku terletak gedung tempat arena pertandingan sumo yang bersejarah. Gak cuman sejarah kuno, tapi diceritain juga berbagai 'sejarah kontemporer'. Seperti waktu kita melintasi salah satu gedung luxurious apartemen, si tour guide nyeletuk, "Itu Kimu-Taku tinggalnya disitu..."

Pohon-pohon sakura-nya sendiri kayak berjejer tumbuh di sepanjang pinggir sungai. Cantiiiik banget keliatan dari atas kapal. Seolah-olah seluruh Jepang lagi ditutup payung putih-pink.. sugoku kirei! Sayangnya pemandangan agak sedikit terganggu sama kemah-kemah terpal warna biru tempat para gelandangan.
And here are some shoots taken from the boat...



Untuk rute kapal ini ada dua port pemberhentian, di Hamarikyu dan di Hinode (Odaiba). Kita pilih turun di Hamarikyu aja, soalnya kita belum puas ngeliat sakura dan pengen ke Hamarikyu Onshi Teien (Garden). Lagipula kalo ke Odaiba enaknya naik Yurikamome-sen yang serasa nyetir kereta sendiri.

Dan ternyata lebih dari setengah isi kapal milih turun di Hamarikyu juga. Taman cantik yang khas Jepang ini memang jadi salah satu tempat favorit untuk ber-Hanami di Tokyo. Dulunya taman yang dikelilingin water pond ini tempat berburu para shogun. Dan emang luaaaaas banget, sampe pegel kaki muterin taman. Tapi puas banget bisa liat sakura...

DSC01636

by the time I wrote this, the cherry blossoms has started to fall. wish I could have this adorable scenery again next year..

No comments: